close

fitriadi

Berita Terkini

SLBN Pembina Provinsi Aceh Garap Drama Berjudul Asa Terpendam

BANDA ACEH – Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Pembina Provinsi Aceh menggarap drama berjudul “Asa Terpendam” bekerja sama dengan TVRI Stasiun Aceh.

Kepala SLB Negeri Pembina Provinsi Aceh, Yossi Novianti SE SPd kepada media ini, Kamis (18/1/2024) mengatakan, sekolah yang ia pimpin sedang menggarap sebuah drama pendidikan berkerja sama dengan TVRI Aceh.

“Sekolah ini berjumlah 140 orang siswa terdiri dari tunagrahita, tunarungu, tunadaksa, tunanentra, autis dan MDV (tunaganda),” sebut Yossi.

Sebagian siswanya kata Yossi, ada yang tinggal di asrama sekolah dan sebagiannya lagi antar jemput oleh orang tua masing-masing.

Garapan drama ini bertujuan untuk memperkenalkan aktifitas siswa penyandang disabilitas kepada masyarakat Aceh dan nasional.

“Justru itu kami menggandeng pihak TVRI yang membuat naskah, skenario dan sutradaranya,” ungkap Yossi.

Dijelaskannya, proses syuting dilakukan selama dua hari, mulai hari Rabu dan Kamis tanggal 17-18 Januari 2024.

Adapun lokasi yang diambil di dua titik, masing-masing di sekolah dan Museum Rumah Aceh.

“Drama ini diperankan oleh lima orang pemeran utama dan empat orang guru, serta melibatkan semua siswa dan guru SLB Negeri Pembina Provinsi Aceh,” ujar Yossi.

Dijelaskannya, sebenarnya pihak TVRI yang jauh-jauh hari ingin membuat drama untuk siswa dan guru di SLB Negeri Pembina, namun baru saat ini terealisasikan.

Yossi menuturkan, banyak potensi melalui ketrampilan yang bisa dilakukan di sekolah ini. Walaupun semua siswa penyandang disabilitas, namun mereka memiliki bakat dan minat sesuai keahlian masing-masing.

“Melalui garapan drama ini bisa memperlihatkan kepada publik tentang kreatifitas pendidikan siswa SLB Negeri Pembina Provinsi Aceh,” ucap Yossi.

Kepala sekolah menambahkan, luas lahan sekolah ini lebih kurang 1,5 hektare dengan perkaranganya yang bisa dimanfaatkan untuk berkebun dan beternak ikan.

Sebagai pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), SLB Negeri Pembina Provinsi Aceh beternak ikan lele dengan membuat kolam.

“Alhamdulillah, kemarin pada Rabu 17 Januari 2024 bibit ikan lele sejumlah 2.000 ekor sudah dipanen, dan bisa menjadi income bagi sekolah,” pungkas Yossi.(*)

read more
Berita Terkini

Cabdisdik Aceh Selatan Salurkan Bantuan Korban Banjir di Trumon Tengah

TAPAKTUAN – Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah Aceh Selatan bersama Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA dan SMK menyalurkan bantuan kepada guru dan siswa korban banjir di Kecamatan Trumon Tengah.

Bantuan itu diserahkan mengambil lokasi di SMA Negeri 1 Trumon Tengah, Sabtu (6/1//2023).

Kacabdisdik Wilayah Aceh Selatan, Annadwi SPd MM mengatakan, penyerahan bantuan ini bersumber dari sumbangan Cabdisdik, MKKS SMA, SMK dan SLB Aceh Selatan, Aceh Tamiang dan Aceh Utara.

“Cabdisdik Wilayah Aceh Tamiang bersama MKKS SMA, SMK, SLB dan Wilayah Aceh Utara menyerahkan bantuan berupa uang beberapa hari lalu yang hari ini diserahkan berbentuk barang,” ujar Annadwi.

Kacabdisdik Wilayah Aceh Selatan menjelaskan, 165 orang siswa dari 4 sekolah yakni, SMA Negeri 1 Trumon Tengah, SMA Negeri 1 Trumon, SMA Negeri Unggul Hidayatul Ilmi Trumon dan SMA Negeri 1 Trumon Timur mendapatkan paket bantuan.

“Tas, kain sarung dan alat-alat tulis seharga Rp.300 ribu diserahkan kepada siswa yang mengalami korban banjir bandang pada tanggal 21 November 2023 lalu,” sebut Annadwi.

Kemudian katanya, selain 165 orang siswa mendapatkan paket bantuan, ada 70 orang guru dari 4 sekolah itu mendapatkan bantuan berupa uang tunai yang menjadi korban banjir bandang.

Keluarga besar Cabdisdik Wilayah Aceh Selatan mengucapkan terima kasih kepada Cabdisdik Wilayah Aceh Tamiang bersama MKKS SMA, SMK, SLB dan Cabdisdik Wilayah Aceh Utara dan sebelumnya ada bantuan dari Cabdisdik Wilayah Sebulussalam-Singkil yang telah membantu korban banjir di Trumon Tengah.

“Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban bagi guru dan siswa yang terkena musibah banjir bandang ini, dan diharapkan bagi para korban sabar dan tabah dalan menghadapi ujian dari Allah Swt,” ucap Annadwi.

Penyerahan bantuan itu ikut hadir Ketua MKKS SMA, Muzakkir SPd dan Pengurus MKKS SMK Kabupaten Aceh Selatan serta Pengawas Pembina Wilayah Trumon, Dra Pri Hartini.(*)

read more
Berita Terkini

Disdik Aceh Berikan Penghargaan Kepada Tim Karate Aceh dan Pelatih

BANDA ACEH – Dalam upaya mendukung prestasi olahraga di Aceh, Dinas Pendidikan Aceh memberikan penghargaan kepada tim atlet Karate Aceh beserta pelatihnya.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi gemilang yang telah mereka raih dalam berbagai kompetisi.

Penghargaan ini diserahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri diwakili Kepala Bidang Sarana Prasarana Sya’baniar sekaligus manajer tim yang diusatkan di Halaman SMK Negeri 1, 2 dan 3 Banda Aceh. Minggu (24/12/2023) lalu.

Sya’baniar menyampaikan, penghargaan ini diberikan kepada tim Karate Aceh dan pelatih sebagai wujud dukungan atas partisipasi tim karate dan pelatihnya terhadap keseriusan dan keberhasilan dalam meraih sejumlah medali baik ditingat daerah, nasional maupun internasional.

“Selamat kepada tim karate Aceh dan pelatih atas prestasi gemilangnya selama ini, Penghargaan ini menjadi bukti dukungan terhadap keseriusan dan keberhasilan mereka dalam meraih medali di tingkat daerah, nasional, dan internasional,” ujar Sya’baniar.

Bahkan katanya, pada kejuaraan terakhir di tahun 2023 ini para atlet mampu bersaing dengan para lawan yang berasal dari 17 negara dan mampu mempersembahkan 5 mefali emas dan 2 medali perak.

Kata Sya’baniar, yang membanggakannya lagi prestasi ini dapat diraih bukan pada kelas festival tetapi pada kelas sesungguhnya yang diikuti oleh para atlet-atlet kita ini.

“Terima kasih kepada semua atlet, terutama pelatih Shihan Arie Marzuki dan asisten pelatih Sensei Hendra Darmawan, atas dedikasinya dalam membina para atlet karate Aceh binaan Dinas Pendidikan dan Koni Aceh,” ucap Sya’baniar.

Kabid Sarpras ini menambahkan, bahwa kedisiplinan para atlet dan dedikasi pelatih telah menghasilkan prestasi maksimal.

Kita berharap prestasi ini tidak hanya dipertahankan, tetapi juga dapat ditingkatkan di masa yang akan datang, dan menjadi inspirasi bagi pengembangan olahraga di Aceh.

“Kita yakin prestasi luar biasa yang telah mereka raih dalam berbagai kompetisi tidak hanya mengukir sejarah bagi Aceh tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk berprestasi di dunia olahraga,” ungkap Sya’baniar.

Pelatih kepala, Shihan Arie Marzuki dengan tulus menyampaikan, terima kasih kepada Dinas Pendidikan Aceh atas dukungan dan partisipasi langsung terhadap tim karate yang ia asuh.

Kerja sama ini diharapkan dapat terus berkembang untuk mendukung prestasi olahraga di Aceh.

“Kepada seluruh peserta jangan berbangga diri dengan prestasi, namun harus bersyukur dan tetap berlatih untuk mencapai prestasi pada ajang berikutnya,” ujar Ari.

Dia berharap, semoga tim karate Aceh di bawah binaannya dapat terus meningkatkan kualitas latihan mereka untuk sukses di PON Aceh-Sumatera 2024 dan turnamen lainnya. Semangat untuk persiapan yang lebih baik menuju kesuksesan berikutnya. (*)

read more
Berita Terkini

Tingkatkan Kompetensi Siswa, SMAN 2 Simeulue Barat Gelar Berbagai Kegiatan Ekstrakurikuler

SINABANG – Dalam upaya meningkatkan kompetensi siswa dalam bidang bakat minat, SMA Negeri 2 Simeulue Barat menggelar berbagai kegiatan ekstrakurikuler meliputi bidang keagamaaan, seni, olahraga, umum dan bidang kegiatan lainnya.

Kegiatan ekstakurikuler yang menyediakan hadiah total Rp.7,5 juta berlangsung dari tanggal 7 hingga penutupan 21 Desember 2023 berlokasi di SMA Negeri 2 Simeulue Barat.

Kepala SMA Negeri 2 Simeulue Barat, Syafrial SPd kepada media ini (21/12/2023) mengatakan, perlombaan dan pertandingan ekstrakurikuler di sekolah yang ia pimpin berlangsung selama dua minggu.

“Tujuannya adalah untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam menyalurkan bakat dan minat baik dalam bidang pendidikan, keagamaan, seni, olahraga dan kemampuan lainnya,” ujar Syafrial.

Dia menyebutkan, ada beberapa cabang perlombaan di bidang keagamaan yakni, lomba Syahril Qur’an, Hifzil Qur’an, Khotil Qur’an, Azan dan Do’a Selamat.

“Lomba rebana, tarian, vokal solo, baca pusi, merupakan bidang kesenian yang dilombakan. Sedangkan cerdas cermat, dekorasi kelas, lomba kegiatan baris berbaris (LKBB) dan film pendek adalah bidang umum,” sebut Syafrial.

Tidak sampai disitu, Syafial mengungkap ada juga bidang olahraga yang dipertandingkan yakni,
bola volli, bola tangan, futsal dan tenis meja.

Kegiatan ini katanya, diikuti semua siswa dari masing-masing kelas X, XI dan XII dengan nuansa kecerian dan bahagia.

“Bagi mereka yang meraih juara I diberika hadiah uang sebesar Rp.1,6 juta, juara II Rp.1,4 juta, juara III Rp.1,3 juta, juara IV Rp.1,2 juta, juara V Rp.1 juta dan juara VI Rp.1 juta,” ungkapnya.

Syafrial menyampaikan, kegiatan dan pembagian hadiah berlangsung di Pantai Indah Desa Sigulai, Kecamatan Simeulue Barat.

Adapun yang meraih juara 1 sekaligus juara umum adalah, kelas XII MIA, juara 2 kelas XI MIA, juara 3 kelas XI IIS, juara 4 kelas XII IIS, juara V kelas XA dan juara 6 kelas XB.

“Terima kasih saya ucapkan kepada Kepala Cabang Dinas (Kacabdisdik) Wilayah Simeulue yang telah mendukung kegiatan ini serta dewan guru SMA Negeri 2 Simeulue Barat yang antusias menyukseskan kegiatan jelang akhir tahun 2023,” ucap Syafrial.

Secara terpisah, Kacabdisdik Wilayah Simeulue, Al Amin SPd MSi memberikan apresiasi dengan dilaksanakannya kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 2 Simeulue Barat.

“Bakat dan minat siswa baik dalam bidang akademik maupun non akademik harus dilaksanakan melalui kegiatan perlombaan dan pertandingan antar kelas. Semoga tahun depan kegiatan ini terus ditingkatkan,” pungkas Al Amin.(*)

read more
Berita Terkini

Peduli Pendidikan Inklusif, Pengurus Pusat IGPKhI Hadirkan Konsul dari Amerika Serikat ke Aceh

BANDA ACEH – Pengurus Pusat (PP) Ikatan Guru Pendidikan Khusus (IGPKhI) menghadirkan Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera ke Aceh dalan rangka mendiskusikan dan melaksanakan kegiatan workshop sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan inklusif di AAC Dayan Dawood Universitas Syiah Kuala dan Aula Lantai III Paska Sarjana UIN Ar-Raniry, Jum’at (15/12/2023).

Sehari sebelumnya pada Kamis, 14 Desember 2023 Konsul dari Amerika untuk Sumatera, Bernard C. Uadan bersama narasumber, Dean Cloward PhD, Directur Regional English Language Officer (RELO) United States Embassy dan Public Engagement Aast, Rachma Jaurinata.

Dalam diskusi dengan tema “Memajukan Pendidikan Inklusif Demi Anak-Anak Kita dan Indonesia” berlangsung di Kaffee 36 Taman Sari, hadir dari unsur perwakilan Dinas Pendidikan Aceh, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banda Aceh, akademisi dan Pengurus IGPKhI Provinsi Aceh.

Pada Jum’at pagi, 15 Desember 2023 worshop berlangsung di AAC Dayan Dawood dibuka oleh Wakil Rektor I USK Bidang Akademik, Prof Dr Agussabti MSi dan siang harinya berlangsung di Aula Lantai III Paska Sarjana UIN Ar-Raniry dibuka oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Prof Dr Syaifullah Idris MAg.

Peserta workshop di dua tempat itu diikuti para dosen, guru, penyandang disabilitas serta Pengurus IGPKhI Provinsi Aceh.

Ketua Pusat IGPKhI, Drs Agus Mulyawan MSi dalam sambutannya yang dibacakan oleh Ketua IGPKhI Provinsi Aceh, Hj Jamilah MPd menyampaikan, IGPKhI sebagai organisasi profesi guru yang sifatnya independen memiliki peran strategis sebagai organisasi guru pendidikan khusus di Indonesia dan menjadi mitra pemerintah.

“Sebagai wadah peningkatan kompetensi guru pendidikan khusus, advokasi dan perlindungan hukum serta wadah perjuangan peningkatan kesejahteraan anggota, merupakan tugas dari IGPKhI,” ucap Jamilah.

Dia mengharapkan, dengan hadirnya Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera ke Aceh, dapat menjalin kemitraan dengan IGPKhI untuk memperhatikan anak-anak disabilitas dan peningkatan kompetensi guru pendidikan khusus.

Jamilah mengucapkan terima kasih kepada PP IGPKhI yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan kepada IGPKhI Aceh baik di provinsi, nasional bahkan internasional dengan diberikannya kesempatan belajar bagi guru SLB/PKLK Aceh ke Amerika Serikat.

“Terima kasih juga saya sampaikan kepada Kadisdik Aceh, Kacabdisdik Wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar, Kadisdikbud Banda Aceh, Direktur Teknos Aceh yang telah membantu suksesnya kegiatan ini, dan rekan-rekan media yang ikut membesarkan nama IGPKhI Provinsi Aceh,” ucap pengawas berdedikasi tingkat nasionalini.

Sementara itu, menurut Pembina IGPKhI Provinsi Aceh, Dr Iskandar Abdul Samad MA, ada tiga hal yang disampaikannya kepada Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera.

“Kualifikasi guru SLB, perbaikan sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan terhadap metodologi pembelajaran, mungkin saja tiga hal yang disampaikannya merupakan solusi,” ungkap Ketua Prodi S2 Bahasa Inggris USK ini.(*)

read more
Berita Terkini

Jelang PPDB Tahun 2024, SMAN 10 Fajar Harapan Sosialisasikan ke Semua Daerah

BANDA ACEH – Memasuki tahun pelajaran 2024/2025, SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh mensosialisasikan penerimaan peserta didik baru (PPDB) ke semua sekolah jenjang SMP dan MTs di 23 kabupaten/kota se-Aceh.

Kepala SMA Negeri 10 Fajar Harapan, Dr Anwar Amin MEd kepada media ini, Jum’at (15/12/2023) mengatakan, penerimaan siswa baru di sekolah yang dipimpinnya ada dua jalur.

“Jalur pertama melalui tes yang dilaksanakan di SMA Negeri 10 Fajar Harapan dengan mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan. Jalur kedua melalui prestasi akademik,” sebut Anwar.

Dijelaskannya, untuk jalur prestasi ini, pihak sekolah mensosialisasikan ke beberapa kabupaten yakni, Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tengah, Gayo Lues, Aceh Singkil dan Aceh Selatan.

Kata Anwar, kelima kabupaten ini diperioritaskan untuk dilakukan sosialisasi, agar putra putri di daerah tersebut dapat mengisi formasi di SMA Negeri 10 Fajar Harapan.

“Persaingan masuk ke SMA Negeri 10 Fajar Harapan sangat ketat, karena sekolah ini merupakan salah satu sekolah favorit di Kota Banda Aceh,” ujar Anwar.

Justru itu ungkap Anwar, diberikan kesempatan bagi daerah yang sedikit sekolah unggul untuk diberikan kesempatan melalui jalur prestasi dengan mengacu pada nilai rapor siswa.

Salah seorang guru SMA Negeri 10 Fajar Harapan, Arnita Aidil MPd menyampaikan, beberapa hari lalu ia telah mensosialisasikan ke beberapa sekolah/madrasah di Kabupaten Aceh Selatan.

“SMP Negeri 1 dan 3 Tapaktuan, SMP Ulumul Qur’an Tapaktuan, MTs Negeri 3 Tapaktuan, SMP Insan Madani Meukek dan SMP Negeri 1 Meukek merupakan sekolah/madrasah sasaran yang saya sosialisasikan,” sebut Arnita.

Menurut dia, sekolah/madrasah tersebut diatas banyak memiliki prestasi siswa baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, bahkan nasional.

“Semoga dengan adanya tim yang turun langsung ke daerah sasaran, ada siswa dari sekolah/madrasah yang direrima melanjutkan pendidikannya di SMA Negeri 10 Fajar Harapan,” ucap Arnita.(*)

read more
Berita Terkini

Putra Singkil dan Putri Bener Meriah Juara Satu Duta Pelajar Kamtibmas

BANDA ACEH – Putra Kabupaten Aceh Singkil, Muhammad Airil siswa SMA Negeri 1 Gunung Meriah dan putri Kabupaten Bener Meriah, Olyvia Rezeki siswi SMA Negeri 1 Bandar, berhasil meraih juara satu pemilihan Duta Pelajar Keamanan, Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) tingkat Provinsi Aceh tahun 2023.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (Polda) Aceh kerja sama dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh diikuti siswa jenjang SMA/SMK dari 23 kabupaten/kota berlangsung dari tanggal 9 sampai 12 Desember 2023.

Pada malam penutupan yang berlangsung di Grand Syariah, Lamdom, Selasa (11/12) menetapkan juara satu, dua, tiga serta juara harapan satu dan dua pemilihan Duta Pelajar Kamtibmas tahun 2023.

Muhammad Airil dari Aceh Singkil dan Olyvia Rezeki dari Bener Meriah, masing-masing keluar sebagai juara satu putra dan putri sebagai Duta Pelajar Kamtibmas tahun ini.

“Saya sangat gembira dan terharu terpilih sebagai yang terbaik. Tidak menyangka meraih juara satu, apalagi dari Aceh Singkil jarang-jarangnya terpilih sebagai juara satu Duta Pelajar Kamtibmas tingkat provinsi,” ujar Airil.

Kata Airil, saat dibacakan pengumuman juara harapan dua sampai juara dua tidak terpanggil nama dirinya. Namun Alhamdulillah terpilih sebagai juara satu.

Hal senada juga disampaikan Olyvia Rezeki, berkat do’a kedua orang tua, dukungan Kepala Cabang Dinas, kepala sekolah, guru pendamping dan Polres Bener Meriah, mampu meraih juara satu di tingkat provinsi.

“Ini merupakan prestasi yang harus disyukuri, karena SMA Negeri 1 Bandar bisa membuktikan mampu bersanding dan bersaing dengan sekolah-sekolah hebat lainnya di Aceh,” ungkap Olyvia.

Sementara itu Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdisdik) Wilayah Subulussalam-Singkil Antoni Berampu MPd melalui Kasie Manajemen GTK dan Mutu Kesiswaan, Baihaqi SSi yang ikut mendampingi siswa mengatakan, usaha tidak mengkhianati hasil. Perwakilan dari Tanoh Syiah Abdurrauf Al Singkily sudah lama dibina oleh Polres Aceh Singkil hingga meraih juara satu putra dan juara dua putri.

“Terima kasih saya ucapkan kepada Kepala SMA Negeri 1 Gunung Meriah, guru pendamping, Ade Yulihar SPd dan Kaurbin Ops Satbinmas Polres Aceh Singkil, IPTU Bambang Saputra yang selalu memotivasi siswa di ajang pemilihan Duta Pelajar Kamtibmas hingga terpilih sebagai yang terbaik,” ucap Baihaqi.

Secara terpisah, Kacabdisdik Wilayah Bener Meriah, Sukardi MPd saat dihubungi melalui telphon seluler memberikan ucapan selamat kepada Olyvia Rezeki yang telah mengharumkan nama daerah.

“Terima kasih kepada Kepala SMA Negeri 1 Bandar dan guru pendamping, Dra Jumiani Ariasni serta Kasat Binmas Polres Bener Meriah, AKP Yulizan yang telah membimbing siswi dari SMA Negeri 1 Bandar sehingga meraih juara satu putri dan juara dua putra Duta Pelajar Kamtibmas tingkat provinsi,” imbuh Sukardi.

Adapun para juara pemilihan Duta Pelajar Kamtibmas tahun 2023 yakni, juara satu putra dari Aceh Singkil dan putri dari Bener Meriah. Juara dua putra dari Bener Meriah, putri dari Aceh Singkil.

Kemudian juara tiga putra dan putri diraih dari Aceh Utara. Untuk juara harapan satu putra dan putri perwakilan dari Pidie Jaya. Terakhir juara harapan dua putra dari Aceh Besar dan putri dari Simeulue.

Pemilihan Duta Pelajar Kamtibmas tingkat provinsi tahun 2023 ditutup oleh Dirbinmas Polda Aceh, Drs Sugeng Hadi Sutrisno didampingi Plh Kadisdik Aceh, Dr Asbaruddin MEng.(*)

read more
Berita Terkini

PERMOHONAN MAAF

Assalamualaikum wr.wb
Salam

Saya atas nama Fitriadi dalam hal ini menyampaikan permohonan maaf kepada bapak Geradus Kuma Guru SMPN 3 Wulanggitang, Hewa, Flores, Nusa Tenggara Timur.

Permohonan maaf ini saya lakukan karena ada beberapa paragraf dalam tulisan saya yang berjudul “Guru, Profesi yang Harus Dilindungi” dan diterbitkan di media online Jaringan Pelajar Aceh edisi 07 Januari 2020. mengambil beberapa paragraf dari tulisan bapak Geradus Kuma yang berjudul “Mengoptimalkan Perlindungan Profesi Guru”. Tulisan tersebut diterbitkan di media online nasional detik.com edisi 01 November 2018. dan dalam hal ini mungkin saya melupakan beberapa kaedah penulisan.

Atas kejadian ini, saya sekali lagi saya memohon maaf kepada Bapak Geradus Kuma, dan Tulisan saya tersebut sudah dihapus dari web tersebut.

Terima Kasih

read more
Berita Terkini

SMAN 1 Matangkuli Laksanakan Asesmen Setara AKM Berbasis Digital

LHOKSUKON – SMA Negeri 1 Matangkuli Kabupaten Aceh Utara sebagai sekolah penggerak, sudah dua tahun menjalankan asesmen berbentuk digital, tidak hanya asesmen sumatif maupun formatif, juga asesmen diagnostik siswa.

Kepala SMA Negeri Matangkuli, Khairuddin MPd, Kamis (7/12/2023) mengatakan, sekolah yang ia pimpin melaksanakan asesmen sumatif berbasis digital. Namun kualitas soal yang dibuat oleh guru setara dengan soal pada Asesmen Kompetensi Awal (AKM) pada Asesmen Nasional (AN) Kemendikbudristek RI.

“Siswa harus terbiasa menjawab soal berbasis literasi dan numerasi, selayaknya soal yang terdapat di AKM Kemendikbudristek,” kata Khairuddin.

Dijelaskannya, soal literasi dan numerasi tersebut meliputi sebuah teks sebagai stimulan, lalu siswa menganalisis teks tersebut baik secara konteks maupun konten.

Guru membuat soal penalaran terkait teks. Guru bidang studi yang membuat soal bukan hanya guru Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris terkait dengan literasi.

“Begitu juga soal numerasi tidak hanya oleh guru Matematika. Kita ingin menghilangkan stigmasi bahwa literasi dan numerasi menjadi milik semua bidang studi,” ungkap Khairuddin yang juga Ketua Guru Inti Disdik Aceh.

Guru SMA berprestasi tingkat provinsi ini menuturkan, kemampuan literasi dan numerasi di Indonesia masih sangat rendah, meski peringkat Indonesia sudah mulai beranjak di PISA 2022, namun nilai literasi terutama numerasi masih rendah.

“Kemampuan literasi dan numerasi sangat penting bagi generasi milenial agar memiliki kemampuan berpikir kritis dan kreatif, tidak mudah marah menghadapi berita yang belum tentu benar. Memiliki kemampuan analisis yang sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari.” ujarnya lagi.

Khairuddin mengungkapkan, arah pendidikan Indonesia bermuara pada kemampuan literasi dan numerasi.

Membuat asesmen setara AKM sangat membantu mempersiapkan siswa menuju ujian perguruan tinggi, atau Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT).

Karena katanya, untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) secara nasional, siswa juga dituntut memiliki kecakapan literasi dan numerasi.

“Asesmen kami berbasis digital maksudnya adalah siswa menggunakan handphone atau komputer untuk menjawab soal,” ucap Khairuddin.

Sementara menurut Wakil Kepala Bidang Kurikulum, Junaida SPd mengatakan, guru menyediakan soal dengan berbagai varian. Soal yang banyak, namun keluar sebagian saja pada siswa, sehingga tidak ada siswa yang memperoleh soal yang sama.

“Soal digital menampilkan nilai secara langsung, sehingga siswa dapat menganalisis kemampuan sendiri setelah asesmen,” imbuh Junaida.

Kata dia, asesmen sumatif semester ganjil di SMA Negeri 1 Matangkuli sendiri berlangsung dari tanggal 4 sampai 12 Desember 2023. Meskipun ujian, di SMA Negeri 1 Matangkuli, siswa dan guru tidak diperkenankan pulang awal meski sudah selesai ujian.

“Kegiatan di sekolah tetap berlangsung seperti jam pembelajaran. Hal ini dilakukan oleh kepala sekolah guna mengantisipasi tindakan kenakalan remaja, perundungan dan kriminalitas remaja,” pungkas Junaida.(*)

read more
Berita Terkini

Disdik Aceh dan Ketua Pelatda Sambut Karateka, Peraih 3 Medali Emas dan 2 Perak di Malaysia

Banda Aceh – Plh. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Aceh, Dr Asbaruddin MEng didampingi Kepala Bidang Sarana Prasarana Sya’baniar SE bersama Ketua Umum KONI Aceh diwakili Ketua Pelatda Drs Bachtiar Hasan MPd menyambut kepulangam tim karateka Aceh yang baru saja tiba dari Kuala Lumpur Malayasia.

Mereka tiba melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar, Selasa (05/12/2023) kemarin.

Plh Kadisdik Aceh, Asbaruddin menyampaikan apresiasi dan selamat atas prestasi gemilang ini. Ia mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada seluruh atlet.

Terutama kepada pelatih Shihan Arie Marzuki dan asisten pelatih Sensei Hendra Darmawan, yang selalu sabar dalam membina para atlet karate Aceh di bawah binaan Disdik dan KONIAceh.

“Prestasi istimewa tim karate Aceh adalah hadiah akhir tahun yang membanggakan. Semangat ini akan menjadi pendorong dalam persiapan menghadapi PON Aceh-Sumut 2024.

Sukses terus untuk perjalanan latihan dan kompetisi mendatang,” ujar Asbaruddin.

Kepala Pelatih Karateka Aceh Shihan Arie Marzuki mengungkapkan rasa syukur atas prestasi yang kedua kalinya yang diraih anak-anak dalam kejuaraan level Internasional.

Arie menjelaskan, bahwa kejuaraan yang bertema Mayor’s Cup Karate Championship itu diikuti oleh peserta dari 15 negara.

Aceh menurunkan tujuh atlet yang bertanding di 5 nomor pertandingan yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia dari 1 hingga 3 Desember 2024.

Arie mengungkapkan, bahwa Mayor’s Cup Karate Championship adalah lanjutan dari kejuaraan internasional sebelumnya, yang diikuti lebih banyak negara, dengan jenjang yang lebih tinggi.

“Sepanjang tahun 2023, sudah 31 medali berhasil direbut oleh para atlet asuhannya, yang merupakan binaan Disdik dan KONI Aceh,” sebut Arie.

Dijelaskannya, medali ini mereka dapatkan dari berbagai kejuaraan yang telah diikuti. Terdiri dari dua puluh medali emas, tujuh perak dan empat perunggu.

Kejuaraan yang diikuti mulai dari kejuaraan internasional malaysia, Piala Pangdam Iskandar Muda, Kejurnas Menpora Kejurnas Open di Jabar.

Terakhir katanya, kejuaraan internasional Mayor’s Cup Karate Championship Malaysia.

Shihan Arie Marzuki mengaku cukup puas dengan hasil yang telah diperjuangkan oleh para atlet, karena terus menunjukkan grafik peningkatan, dari kejuaraan-kejuaraan yang telah mereka ikuti, baik level daerah, nasional maupun internasional.

Ia mengungkapkan, bahwa berbagai kejuaraan yang diikuti menjadi bagian penting persiapan menghadapi PON XXI tahun 2024 mendatang.

“Bahkan, Najla Syakira berhasil meraih penghargaan sebagai best of the best pada Kejurnas Menpora,” sebut Shihan Arie Marzuki.

Dia mengucapkan terimakasih kepada Pj Gubernur Aceh, Pangdam Iskandar Muda, Kadisdik Aceh dan Ketua Umum KONI Aceh, yang selama ini tidak henti-hentinya memberikan dukungan penuh kepada tim asuhannya.

“Ke depan, proses latihan akan lebih kita maksimalkan, baik sisi fisik, tehnik, dan mental,” kata Shihan Arie Marzuki.

Sementara salah seorang atlet peraih medali emas atas nama Najla Syakira mengungkapkan, rasa haru dan syukur atas prestasi yang mereka persembahkan untuk Aceh.

Prestasi ini yang kesekian kalinya kami dapatkan dari berbagai event yang telah mereka ikuti dan menjadi penyemangat untuk mengikuti PON XXI tahun 2024.

“Dalam event kali ini ada lima medali yang berhasil kami raih yakni, tiga medali emas dan dua medali perak, dan lawan yang paling tangguh adalah tuan rumah Malaysia,” ungkap Najwa dengan penuh semangat.

Najwa menyampaikan terimakasih kepada pelatih kami, terutama Shihan Arie Marzuki dan asisten pelatih sensei, Hendra Dermawan, Kadisdik Aceh, orang tua, kepala sekolah, dan juga teman teman semua atas doa dan dukungannya.

Katanya, dari kami memulai latihan awal pelatda, sangat membuat terkesan dengan program program latihan yang berbeda setiap hari nya dan yang tidak pernah kami rasakan atau jalani dari program tersebut baik saat di pelatih awal maupun setelahnya.

“Semua program yang diberikan oleh Shihan Arie tentunya tidak sembarangan, semua program tersebut bertahap, bertingkat, dan berkelanjutan, mulai dari latihan mental, fisik dan juga tehnik, serta setiap progam yang sudah beliau jalani dulu beliau contohkan kepada kami semua,” ujar Najwa.

Lanjutnya, kami menjalani program tersebut, beliau ikut bergabung dalam latihan bersama kami, dan ini sangat membantu para atlet dalam mengikuti program itu dikarenakan sang pelatih ikut turun tangan langsung dalam melatih dan menjalankan seluruh program yang ada.

Dijelaskannya, sangat jarang ditemukan pelatih seperti ini, selalu mendampingi atletnya, bahkan saat program fisik seperti lari, beliau selalu ikut bersama kami dan seringkali beliau berada dibarisan terdepan.

“Hal inilah yang menjadi motivasi bagi kami agar selalu meningkatkan kemampuan disetiap harinya dalam latihan,” ungkap Najwa.

Berikut masing-masing medali yang berhasil direbut pada kejuaraan Internasional Mayor’s Cup Karate Championship Malaysia :

Medali emas oleh Gebrina Najwa Andini (kata perorangan putri), Najla Syakira (-55 kg Kumite Putri), dan Ersi Wirasian-Tasya Bulan Suci Fanti-Tiara Yuhanz (kata beregu putri).

Selanjutnya, dua medali perak diraih oleh Ersi Wirasian (kata perorangan putri), dan Azmi Nasrullah Siregar (kelas 60 kg kumite putra).

Sementara M. Farizi (Kelas -67 kg Kumite Putra) yang sebelumnya diprediksikan meraih medali emas, harus terhenti di babak semifinal akibat cedera lutut yang dialami saat berlaga melawan karateka asal Yordania. Padahal Farizi sudah unggul 7-0.(*)

read more
1 2 3 4 5 55
Page 3 of 55